KBRN, Tarakan : Pemantauan kesehatan hewan kurban jelang Idul Adha 1444 Hijriah, terus dilakukan oleh Pemerintah Kota Tarakan melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Tarakan.
Kepala DKPP Tarakan, Elang Buana mengatakan, Tarakan merupakan daerah bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), dimana keberadaan hewan kurban utamanya sapi dan kambing akan banyak jumlahnya.
âSapi kurban banyak yang di datangkan dari Sulawesi utamanya Gorontalo, tentu sebagai daerah dengan status hijau, pemeriksaan ketat dilakukan agar sapi kurban yang masuk benar-benar sehat,â kata Elang Buana, Jumat (9/6/2023).
Elang menambahkan, untuk Tarakan saat hari raya kurban, kebutuhan sapi kurban bisa mencapai ribuan ekor, dan tentu pengawasan kesehatan secara ketat dilakukan dengan instansi terkait lainnya dilakukan.
âBiasa terjadi lonjakan permintaan sapi kurban, dan hampir mencapai 1.300 ekor lebih,â ungkapnya.