Tarakan - Wali Kota Tarakan, dr. H. Khairul, M.Kes, secara resmi membuka acara Workshop Tari dan Musik Tradisional Tingkat SD Negeri dan Swasta se-Kota Tarakan yang diselenggarakan di Balai Adat Tidung dan Budaya, Senin (28/7/2025 ).
Kegiatan ini menjadi bagian penting dari upaya Pemerintah Kota Tarakan dalam melestarikan budaya lokal, khususnya melalui seni tari dan musik tradisional yang merupakan bagian dari warisan budaya tak benda. Dalam sambutannya, Wali Kota menyampaikan bahwa pelestarian budaya harus dimulai sejak usia dini, dan kegiatan seperti ini merupakan salah satu langkah konkret untuk mewujudkan hal tersebut.
Workshop ini bukan hanya ajang belajar menari tetapi juga menjadi media untuk menanamkan nilai-nilai budaya kepada anak-anak kita. Seni tradisional adalah identitas kita. Kita harus melestarikannya, memahaminya, dan memperkenalkannya ujar Wali Kota.
Balai Adat Tidung dan Budaya yang menjadi lokasi kegiatan ini diharapkan menjadi ruang inspiratif dalam mencintai dan merawat kebudayaan.
Wali Kota juga mengajak seluruh pihak sekolah, guru, orang tua, serta pelaku seni untuk terus membina minat dan bakat anak-anak dalam bidang seni budaya. Ia menekankan pentingnya pemahaman terhadap filosofi di balik setiap tarian dan musik tradisional, sehingga generasi muda tidak hanya mampu menampilkan pertunjukan, tetapi juga memahami maknanya.
Workshop ini diikuti oleh perwakilan guru berbagai SD negeri dan swasta se-Kota Tarakan, dengan menghadirkan pelatih seni profesional di bidang tari dan musik tradisional. Pemerintah Kota Tarakan berharap, melalui kegiatan ini, seni dan budaya lokal tidak hanya menjadi pelengkap acara seremonial, tetapi dapat digunakan dan ditampilkan dalam berbagai kesempatan, sebagai bentuk kebanggaan dan identitas masyarakat Tarakan.