TARAKAN - Wakil Wali Kota Tarakan, Ibnu Saud Is, menghadiri kegiatan Publikasi Stunting Kota Tarakan Tahun 2025 di Ruang Imbaya, Kantor Wali Kota, Senin (1/12/2025).
Angka prevalensi stunting di Kota Tarakan terus menunjukkan tren penurunan yang signifikan. Pada tahun 2022, prevalensi stunting berhasil turun 10,5 poin menjadi 15,4 persen. Tren positif ini berlanjut pada tahun 2023 yang menurun menjadi 14,8 persen, dan kembali turun 2,2 poin pada tahun 2024 menjadi 12,6 persen.
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota menegaskan bahwa melalui kegiatan publikasi ini pemerintah ingin memastikan seluruh proses perencanaan, intervensi, serta capaian penurunan stunting dilakukan secara transparan, terukur, dan berkelanjutan.
"Dengan kolaborasi yang baik, target penurunan stunting dapat kita capai. Aksi luar biasa dihasilkan dari sinergi berbagai pihak," ujarnya.