TARAKAN - Dalam rangka mengejar target penurunan stunting sebesar 3 persen tahun 2023, Wakil Wali Kota Tarakan, Effendhi Djuprianto, menyampaikan pentingnya kolaborasi lintas sektor.
Hal ini diungkapkannya kala membuka Rapat Kerja SDGâs dalam rangka percepatan penurunan stunting dan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrim yang berlangsung di ruang pertemuan Royal Hotel Tarakan pada Senin, 23 Oktober 2023.
Ia mengucapkan terima kasih atas kerja sama semua pihak sehingga berbagai program yang dilakukan dalam rangka penurunan angka stunting dan kemiskinan ekstrim saat ini dapat terus berjalan, âAngka stunting terakhir kita 15,6 persen dan kita sekarang sedang mengejar penurunan paling tidak 3 persen,â ujarnya.
Kendati demikian, masih terdapat beberapa hal yang menjadi perhatian termasuk profil demografi Kota Tarakan, â40 persen penduduk Kaltara ini ada di Tarakan dan wilayah kita pun hanya 250 Km persegi, sehingga ini perlu menjadi perhatian tersendiri. Kota ini juga menjadi tujuan urbanisasi, yang berpeluang di antara mereka yang datang ke Tarakan membawa anak-anak yang stunting,â terangnya.
Untuk itu, ia meminta peran lintas sektor semakin diperkuat. Penurunan angka stunting di samping dilakukan melalui intervensi APBN, juga dapat dicarikan solusi dari berbagai lembaga pemerintah dan swasta. Keberadaan Kampung Keluarga Berkualitas yang telah terlaksana di masing-masing kelurahan juga diharapkan dapat mengambil peran, termasuk dalam hal deteksi dan penanganan terhadap kasus stunting yang ada di wilayahnya.
#tarakansmartcity #nevergiveup