KBRN, Tarakan : Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kota Tarakan yang meliputan Layanan Kota Tarakan dan kabupaten Tana Tidung merilis Realisasi Anggaran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari sumber selain pendapatan Badan Layanan Umum telah tercapai 105,47 persen, atau sebesar Rp118,71 miliar terhadap target pendapatan sebesar Rp112,53 miliar.
Menurut Kepala KPPN Tarakan, Joko Santoso dengan capaian diatas 100 Persen tersebut, menunjukkan pertumbuhan Penerimaan negara sangat baik hingga September 2024,
Sedangkan Realisasi PNBP Lainnya tersebut didukung oleh lima sektor penerimaan terbesar yakni, penerimaan Pengelolaan Jasa Angkutan Laut pada KSOP Kelas II Tarakan, biaya pendidikan pada Universitas Borneo Tarakan, Pendapatan Jasa Kebandarudaraan pada UPBU Juwata, dan Pelayanan Kesehatan pada RSUD AL Ilyas Tarakan.
ââ¬ÅCapaian tersebut meningkat 9,26 persen secara tahunan dibandingkan realisasi PNBP Lainnya per September 2023 yang hanya mencapai 95,73 persen atau sebesar Rp108,66 miliar dari target penerimaan sebesar Rp113,50 miliar.ââ¬Â Ungkap Joko.
Ditambahkan Joko, Kondisi ini menunjukkan tren peningkatan PNBP Lainnya yang terus meningkat dari tahun ke tahun yang dibuktikan dengan pertumbuhan pada September 2023 sebesar 1,07 persen YoY dibandingkan dengan realisasi PNBP Lainnya pada September 2022 yang baru mencapai 94,7persen atau senilai Rp99,8miliar dari target penerimaan tahun 2022 sebesar Rp105,44miliar.
Sumber : RRI.co.id